Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Yogyakarta menggelar seminar regional “Pemberdayaan Ekonomi Rakyat Melalui Sektor Informal” di Kedai Nusantara Jl. Wahid Hasyim No.77 Nologaten Depok Sleman Yogyakarta, Sabtu tanggal 08/11/08.
Abu Hasan Al-Azhari, ketua panitia seminar mengatakan “dilaksanakannya kegiatan ini, karena kami kawan-kawan GMNI menangkap bahwa terjadinya krisis global sekarang ini disebabkan terlupakannya perekonomian sektor informal yang secara nyata menjadi kekuatan fundamental bagi perekonomian kita. Harapannya, agar masyarakat dapat lebih peka pada sektor informal. Melalui seminar ini, kami ingin mengembalikan kepekaan masyarakat terhadap sektor riil demi tercapainya masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera “.
“Tak kalah menariknya juga, seminar ini menghadirkan Ir. Untoro Sardjito, MM. (Direktur Usaha Ekonomi Masyarakat Ditjend PMD Depdagri), Danial Fansisco Lolo (Ketua Asosiasi Pedagang Teh Botol DKI Jakarta) dan Drs. Bambang Wisnu (Kepala BPKD Pemda DIY) akan tetapi Drs. Bambang Wisnu yang akrab dipanggil BW tidak bisa hadir dan diwakili oleh asisten khusus beliau sebagai pembicara pada seminar regional ini”, ungkapnya pada senthir ditengah-tengah acara yang sudah mulai sekitar satu jam lebih Sabtu jam 11:24 WIB.
“Acara seminar ini, saya lihat cukup sukses secara kuantitatif karena, jumlah peserta seminar yang hadir lebih dari 100 orang selain alumni dan anggota GMNI itu sendiri, seperti aktivis gerakan, organ lain baik ektra maupun intra, LSM dan semua aktivis partai politik, tambahnya ketua panitia seminar regional ini yang akan diakhiri dengan pemintasan Marhaen Band yang merupakan salah satu lembaga otonom DPC GMNI Yogyakarata ”.
(TA/AM)
Abu Hasan Al-Azhari, ketua panitia seminar mengatakan “dilaksanakannya kegiatan ini, karena kami kawan-kawan GMNI menangkap bahwa terjadinya krisis global sekarang ini disebabkan terlupakannya perekonomian sektor informal yang secara nyata menjadi kekuatan fundamental bagi perekonomian kita. Harapannya, agar masyarakat dapat lebih peka pada sektor informal. Melalui seminar ini, kami ingin mengembalikan kepekaan masyarakat terhadap sektor riil demi tercapainya masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera “.
“Tak kalah menariknya juga, seminar ini menghadirkan Ir. Untoro Sardjito, MM. (Direktur Usaha Ekonomi Masyarakat Ditjend PMD Depdagri), Danial Fansisco Lolo (Ketua Asosiasi Pedagang Teh Botol DKI Jakarta) dan Drs. Bambang Wisnu (Kepala BPKD Pemda DIY) akan tetapi Drs. Bambang Wisnu yang akrab dipanggil BW tidak bisa hadir dan diwakili oleh asisten khusus beliau sebagai pembicara pada seminar regional ini”, ungkapnya pada senthir ditengah-tengah acara yang sudah mulai sekitar satu jam lebih Sabtu jam 11:24 WIB.
“Acara seminar ini, saya lihat cukup sukses secara kuantitatif karena, jumlah peserta seminar yang hadir lebih dari 100 orang selain alumni dan anggota GMNI itu sendiri, seperti aktivis gerakan, organ lain baik ektra maupun intra, LSM dan semua aktivis partai politik, tambahnya ketua panitia seminar regional ini yang akan diakhiri dengan pemintasan Marhaen Band yang merupakan salah satu lembaga otonom DPC GMNI Yogyakarata ”.
(TA/AM)
0 komentar:
Posting Komentar